Penulis
Ir. Yanyan Anugraha
Sekertaris KSK
KuninganSatu.com,- Sebagai bentuk komitmen dalam mendukung ketahanan pangan dan mendukung pertanian lestari lingkungan yang berkesinambungan, Komunitas Sorgum Kuningan (KSK) telah berhasil Panen Sorgum Yang Pertama di Kebun Pioner seluas 1 Hektare dengan pola budi daya pemeliharaan organik.
Berkat dukungan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Dan Pertanian Kabupaten Kuningan (Diskatan), DR. Wahyu Hidayah, M.Si, Komunitas Sorgum Kuningan (KSK) dapat bekerja sama dengan BPSB/Badan Pengawasan Sertifikasi Benih untuk menjadikan kebun sorgum pioner ini sebagai penghasil benih (kebun penangkaran) dengan varitas Bioguma yang diproyeksikan untuk pemenuhan kebutuhan benih dalam mendukung program ketahanan pangan bidang budi daya sorgum.
Guna mendukung ketahanan pangan di sektor peternakan, KSK saat ini tengah memproduksi silase sorgum. Silase adalah pakan hijauan yang diawetkan secara alami. Manfaat batang dan daun sorgum dapat dijadikan pakan ternak yang dapat disimpan hinga 6 bulan.
Silase solusi untuk memenuhi kebutuhan pakan untuk domba dan sapi, dimana kebutuhan pakan hijau disaat musim kemarau sulit didapat dengan disilase batang dan daun sorgum dapat bertahan hingga 6 bulan tidak busuk. Dengan ketersediannya silase sorgum tentunya menjadi keuntungan untuk peternak karena tidak sulit lagi mencari pakan hijau.
Silase batang sorgum merupakan sumber nutrisi yang kaya akan vitamin dan mineral. Berikut adalah kandungan vitamin dalam silase batang sorgum:
Kandungan Vitamin
1. Vitamin A : 0,1-0,3 mg/100 g
2. Vitamin D : 0,1-0,2 μg/100 g
3. Vitamin E : 0,5-1,5 mg/100 g
4. Vitamin K : 0,5-1,5 μg/100 g
5. Vitamin B1 (Tiamin) : 0,1-0,3 mg/100 g
6. Vitamin B2 (Riboflavin) : 0,1-0,3 mg/100 g
7. Vitamin B3 (Niasin) : 0,5-1,5 mg/100 g
8. Vitamin B5 (Asam Pantotenat) : 0,5-1,5 mg/100 g
9. Vitamin B6 (Piridoksin) : 0,1-0,3 mg/100 g
10. Vitamin B12 (Kobalamin) : 0,1-0,2 μg/100 g
11. Folat : 10-30 μg/100 g
12. Biotin : 1-3 μg/100 g
Faktor yang Mempengaruhi Kandungan Vitamin
dalam silase batang sorgum dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti:
1. Jenis sorgum : Berbagai jenis sorgum memiliki kandungan vitamin yang berbeda-beda.
2. Kondisi tanah : Kondisi tanah dapat mempengaruhi kandungan vitamin dalam tanaman sorgum.
3. Iklim : Iklim dapat mempengaruhi pertumbuhan tanaman sorgum dan kandungan vitaminnya.
4. Proses pengolahan : Proses pengolahan silase dapat mempengaruhi kandungan vitamin dalam silase batang sorgum.
Kesimpulannya, silase batang sorgum merupakan sumber pakakan ternak yang bernutrisi tinggi yang kaya akan vitamin dan mineral.
Ayo budi daya sorgum agar alam terjaga lestari, lahan berdaya guna ekonomi sepanjang musim, dari batang hingga buah bermanfaat dan pastinya ekonomi petani meningkat sejahtera.
Info tentang budi daya sorgum hubungi Dadang Abdul Gofur : WA-081212090235
(red)
