KuninganSatu.com, - Berpuasa di bulan Ramadhan memberikan tantangan tersendiri bagi tubuh, terutama dalam menjaga hidrasi dan kesehatan.
Kurangnya asupan cairan saat berpuasa bisa berdampak pada tubuh, mulai dari dehidrasi ringan hingga kelelahan.
Ketua DPK PPNI Dinas Kesehatan Kota Surabaya, Ismail Ridwan, membagikan beberapa tips agar tubuh tetap bugar dan terhidrasi selama menjalankan ibadah puasa.
Dikutip dari JawaPos.com, Senin (17/3/2025), berikut 5 cara menjaga kesehatan dan hidrasi tubuh selama Ramadhan:
1. Niat yang Kuat Membantu Tubuh Beradaptasi
Menurut Ismail Ridwan, niat yang kuat dalam berpuasa tidak hanya berdampak pada mental, tetapi juga mempengaruhi respons tubuh terhadap perubahan pola makan dan hidrasi.
"Badan merespons dari niat. Jika seseorang berniat secara maksimal dan yakin dengan ibadahnya, maka tubuh juga akan mengikuti," jelasnya.
Dengan memiliki niat yang kuat dan pola pikir positif, tubuh akan lebih siap menghadapi puasa dan menyesuaikan asupan energi yang tersedia.
2. Kenali Kondisi Kesehatan dan Patuhi Perawatan Medis
Bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit tertentu, penting untuk tetap disiplin dalam menjaga kesehatan selama bulan puasa.
"Jika ada indikasi penyakit tertentu yang sudah diketahui sebelumnya, maka kita harus disiplin terhadap apa yang harus dilakukan, baik sebelum maupun saat puasa," terang Ismail.
Jika seseorang harus mengonsumsi obat, pastikan tetap mengikuti anjuran dokter, terutama terkait jadwal dan dosis konsumsi saat sahur atau berbuka.
3. Minum Air Secara Bertahap Saat Berbuka
Asupan cairan yang cukup sangat penting agar tubuh tetap segar selama puasa. Namun, cara minum juga harus diperhatikan untuk membantu tubuh menyerap cairan secara efektif.
"Ketika perut kosong, jangan langsung mengonsumsi makanan berat. Sebaiknya, minum 1–3 teguk air terlebih dahulu, lalu istirahat sebentar sebelum minum lagi," sarannya.
Minum secara bertahap dapat mencegah gangguan pencernaan seperti kembung atau sakit perut akibat perubahan suhu tubuh yang mendadak.
4. Awali Berbuka dengan Makanan Ringan Sebelum Makan Besar
Langsung mengonsumsi makanan berat saat berbuka bisa memicu gangguan pencernaan. Oleh karena itu, disarankan untuk mengawali buka puasa dengan makanan ringan sebelum beralih ke makanan utama.
"Setelah minum air, sebaiknya beri jeda untuk beribadah terlebih dahulu, baru setelah itu makan besar," ujar Ismail Ridwan.
Dengan cara ini, sistem pencernaan memiliki waktu untuk bersiap sebelum menerima asupan makanan dalam jumlah lebih banyak.
5. Pilih Makanan Sehat dan Bergizi
Selain memperhatikan cara makan, pemilihan makanan juga penting. Hindari makanan yang terlalu manis, berlemak, atau berminyak secara berlebihan.
Sebagai gantinya, pilih makanan yang kaya serat, protein, dan memiliki kandungan air tinggi agar tubuh tetap terhidrasi lebih lama.
Dengan menerapkan lima tips di atas, tubuh akan lebih sehat, terhidrasi dengan baik, dan lebih siap menjalani ibadah puasa dengan optimal.
(red)
